Monday, July 9, 2012

Kendala Penerapan Teknologi dalam Pendidikan di indonesia


Penerapan teknologi dalam pendidikan memang mempunyai masalah tersendiri. Butuh waktu untuk proses transformasi dari sistem yang dulunya sedikit mengaplikasikan teknologi ke sistem yang lebih dominan aplikasi teknologinya. Masalah-masalah tersebut dapat berupa:
1. SDM
Pengembangan staf pengajar agar memilliki kompetensi profesional di bidang ICT. Ditambah lagi sikap pendidik yang enggan mengikuti perubahan dan rasa takut terhadap teknologi informasi baru. Jumlah pendidik yang mampu mengaplikasian teknologi baru sedikit.
2. Kurikulum
Belum adanya standarisasi dan tanggung jawab penerapan teknologi dalam pembelajaran. Pelaksanaan kurikulum dan pembelajaran belum sepenuhnya memanfaatkan ICT. Evaluasi terhadap proses belajar siswa belum mengacu pada penerapan ICT. Salah satu solusinya adalah siswa bisa melihat hasil ujiannya di situs web sekolahnya seperti yang saat ini banyak diterapkan di perguruan tinggi.
3. Hardware
Sangat banyak masalah yang ditemukan disini. Mulai dari susahnya menyediakan perangkat ICT, kurangnya tenaga ahli yang dapat mengoperasikan perangkat, susahnya mengikuti perkembangan ICT yang begitu cepat, sampai terbatasnya dana untuk pemeliharaan serta perbaikan jika terjadi kerusakan.
4. Software
Kurangnya atau sedikit sekali perangkat lunak yang menyediakan semua materi pelajaran. Terbatasya inovasi pengembangan perangkat lunak untuk mengatasi masalah-masalah dengan penggunaan ICT. Dan kebanyakan software biasanya mengunakan bahasa asing seperti bahasa inggris. Tentu saja hal itu akan semakin mempersulit penggunaan ICT karena harus memahami dulu dengan terlebih dahulu menterjemahkannya ke dalam bahasa indonesia.
5. Dana
Sedikitnya dana yang disediakan untuk memenuhi penerapan ICT. Dana tersebut juga harus dibagi untuk pemeliharaan dan perbaikan.
6. Terbatasnya fasilitas belajar
Contonya: komputer, gedung atau kelas yang sempit, perpustakaan yang kurang memadai serta terbatasnya buku penunjang pembelajaran.
Namun biasanya masalah-masalah diatas banyak dialami oleh sekolah-sekolah yang berada di daerah. Karena infrastruktur dan kemajuan di daerah berbeda sekali dengan kemajuan di kota. (BAR)

No comments:

Post a Comment